Mahasiswa Matra Di Palu Prihatin Atas Kasus Agraria

FOTO : Tasrun (Ketum LPM-MATRA Palu)
Kamis, 24/11/2016
PALU, Respublica -- Sengketa Lahan yang lagi marak di Matra dan tak kunjung ada penyelesaian baik dari Pemkab Matra maupun Pemerintah Pusat, mendapat cekaman dari Mahasiswa Matra yang ada di Palu. 

Ketua Umum LPM Matra Tasrun mengatakan bahwa sangat prihatin soal kasus agraria di Matra yang sampai hari ini belum ada kepastian titik masalahnya dari Pemerintah, Rabu 23 November.

Ia pun menyayangkan sikap pemerintah yang seakan tidak pernah serius menyikapi kasus agraria yang sudah cukup lama ini dan hadirnya Pansus agraria yang di bentuk DPRD Matra kiranya dapat memberi harapan baru untuk menyelesaikan kasus agraria di matra. 

"Kita lihat sendiri, Pemkab dan Pansus DPRD Matra yang seharusnya sebagai lidah masyarakat yang bersengketa kepada Pemerintah Pusat, hingga sekarang ini belum ada kejelasan di berikan mereka yang bersengketa dengan perusahaan" tutur Yassin saat berkunjung ke Pasangkayu.

Ia juga menganggap bahwa Pansus tidak serius dalam menyikapi kasus ini, bahkan sejak terbentuknya sampai saat ini gerakan pansus hanya di awalnya saja.

Maka dari itu ia berharap Bupati Matra Agus Ambo Djiwa selaku pengambil kebijakan, harus sigap melihat situasi sebelum ada korban jiwa dari kedua belah pihak yang bersengketa.

"Saya berharap pemerintah lebih serius menyikapi persoalan agraria di Matra sebelum masalah ini semakin besar dan mengakibatkan korban jiwa yang tak di inginkan.

Karna terhitung masalah ini juga rentan dengan akan adanya golongan tertentu yang memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan pribadi sehingga rakyat selalu jadi korban" harapnya
 
 
Disusun Oleh :
Penulis : Aspar (Kontributor RADAR SULBAR)
 

Comments

Popular Posts